PANews melaporkan pada 7 Juni bahwa polisi Wuhan Dongxihu baru-baru ini menghancurkan sarang penipuan yang tersembunyi di pedesaan, menangkap 32 tersangka kriminal, dan 20 orang ditahan secara pidana oleh polisi. Setelah diinterogasi, geng penipu menyamar dan mengarang naskah kencan "Bai Fumei", memamerkan pendapatan investasi mata uang virtual, dan kemudian membujuk korban untuk memasuki platform palsu yang dibuat olehnya untuk berinvestasi. Penipu menggunakan "skrip" yang dibuat dengan baik untuk meminta kehangatan dan kehangatan korban, dan kemudian memamerkan pengembalian "investasi". Setelah korban tergoda, tersangka akan mengirimkan URL investasi palsu untuk membujuk korban membeli mata uang virtual dan berinvestasi di platform palsu tersebut. Penghasilan dapat dikendalikan oleh scammer, tetapi "penarikan" tidak dapat berhasil. Saat ini, kasus ini sedang ditangani lebih lanjut.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
14 Suka
Hadiah
14
8
Bagikan
Komentar
0/400
HodlVeteran
· 06-09 00:36
Suckers telah masuk pasar selama tujuh tahun.
Balas0
NftCollectors
· 06-08 21:30
Desentralisasi sangat merugikan.
Balas0
NftMetaversePainter
· 06-07 15:57
Algoritme keadilan disajikan
Balas0
MoonRocketTeam
· 06-07 15:48
Mengendalikan keserakahan adalah kebenaran.
Balas0
MemecoinTrader
· 06-07 15:40
Petani alfa sosial yang menyedihkan
Balas0
NftPhilanthropist
· 06-07 15:40
Penipuan cerdas membutuhkan regulasi yang lebih cerdas
Polisi Wuhan membongkar geng penipuan Uang Virtual, 32 orang ditangkap.
PANews melaporkan pada 7 Juni bahwa polisi Wuhan Dongxihu baru-baru ini menghancurkan sarang penipuan yang tersembunyi di pedesaan, menangkap 32 tersangka kriminal, dan 20 orang ditahan secara pidana oleh polisi. Setelah diinterogasi, geng penipu menyamar dan mengarang naskah kencan "Bai Fumei", memamerkan pendapatan investasi mata uang virtual, dan kemudian membujuk korban untuk memasuki platform palsu yang dibuat olehnya untuk berinvestasi. Penipu menggunakan "skrip" yang dibuat dengan baik untuk meminta kehangatan dan kehangatan korban, dan kemudian memamerkan pengembalian "investasi". Setelah korban tergoda, tersangka akan mengirimkan URL investasi palsu untuk membujuk korban membeli mata uang virtual dan berinvestasi di platform palsu tersebut. Penghasilan dapat dikendalikan oleh scammer, tetapi "penarikan" tidak dapat berhasil. Saat ini, kasus ini sedang ditangani lebih lanjut.