Ketua Parlemen Iran Mohammad-Bagher Ghalibaf mengatakan pada hari Senin bahwa lembaga legislatif sedang bergerak untuk menyetujui rencana untuk menghentikan kerja sama Tehran dengan pengawas nuklir PBB, seiring dengan meningkatnya ketegangan dengan Amerika Serikat dan Israel. #US
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
20 Suka
Hadiah
20
10
Bagikan
Komentar
0/400
StakeHouseDirector
· 14jam yang lalu
Sekali lagi tidak ada kerjaan dan berdebat.
Balas0
ImpermanentPhilosopher
· 06-26 00:44
Bermain ya bermain, jangan gerakkan uranium yhup
Balas0
AlgoAlchemist
· 06-25 17:42
Ini bermain dari pertunjukan apa
Balas0
ImpermanentTherapist
· 06-24 06:00
Sudah meledak lagi, mengurus ini.
Balas0
GasGrillMaster
· 06-24 06:00
Apakah akan bermain jebakan nuklir lagi?
Balas0
DefiSecurityGuard
· 06-24 05:58
situasi bendera merah klasik. akses audit ditolak = eksploitasi yang dijamin akan datang
Balas0
LuckyBearDrawer
· 06-24 05:54
Ada hal besar lagi yang terjadi!
Balas0
AirdropHarvester
· 06-24 05:48
Apakah kita akan berperang lagi?
Balas0
ConsensusDissenter
· 06-24 05:43
Iran lagi memainkan ini, hehe
Balas0
OnChainDetective
· 06-24 05:38
Sekali lagi, situasi nuklir memburuk, alamat peringatan telah disebarkan.
Ketua Parlemen Iran Mohammad-Bagher Ghalibaf mengatakan pada hari Senin bahwa lembaga legislatif sedang bergerak untuk menyetujui rencana untuk menghentikan kerja sama Tehran dengan pengawas nuklir PBB, seiring dengan meningkatnya ketegangan dengan Amerika Serikat dan Israel. #US