Data on-chain: Tambang nilai dan prospek aplikasi di era Web3

Data on-chain: Tambang emas di era Web3

Belakangan ini, penulis telah membagikan beberapa wawasan tentang data on-chain di media sosial, yang memicu banyak diskusi. Artikel ini akan merangkum dan memperluas pandangan tersebut, serta membahas pentingnya dan nilai potensial data on-chain di era Web3.

Perbedaan Data Antara Web2 dan Web3

Di era Web2, meskipun data pengguna memiliki nilai, data tersebut tidak dimiliki oleh pengguna itu sendiri dan pengguna tidak dapat mendapatkan manfaat dari data tersebut. Sebaliknya, data on-chain di era Web3 adalah tambang emas yang besar. Seiring dengan peningkatan jumlah aplikasi dan akumulasi data, skala tambang emas ini akan terus berkembang. Dalam lingkungan Web3, perilaku nilai pengguna pada akhirnya akan mendapatkan imbalan, dan wadah nilai ini adalah data yang dimiliki oleh pengguna itu sendiri.

Di dunia Web2, batasan data antar platform sangat jelas. Prestasi dan akumulasi pengguna di satu platform sering kali tidak diakui atau dilanjutkan di platform lain. Setiap aplikasi berusaha dengan berbagai cara untuk mengunci pengguna, meningkatkan keterikatan pengguna, dan membangun benteng data, sehingga memaksimalkan kepentingan mereka sendiri. Meskipun pengguna dapat menggunakan produk-produk ini, mereka sebenarnya tidak memiliki data mereka sendiri, dan data tersebut bisa menghilang kapan saja.

Interoperabilitas dan Nilai Data On-Chain

Teknologi blockchain dalam kerangka Web3 memberikan kemungkinan untuk interkoneksi data. Meskipun saat ini dibatasi oleh kinerja dan biaya, aplikasi cenderung hanya merekam "tindakan bernilai tinggi" di on-chain, tetapi data-data ini sendiri adalah tambang emas. Dalam beberapa tahun terakhir, dari DeFi hingga NFT hingga GameFi, berbagai aplikasi telah merekam data yang beragam di on-chain. Analisis dan aplikasi seputar data-data ini dapat menghasilkan banyak peluang bisnis, mulai dari menangkap peluang transaksi hingga menggambarkan profil pengguna, dan membangun identitas serta hubungan sosial di on-chain, setiap bidang menyimpan potensi yang besar.

Di blockchain, gambaran lengkap dari sebuah alamat dapat dirangkai melalui setiap interaksi on-chain yang dilakukan. Siapa pun atau organisasi mana pun dapat menganalisis data ini tanpa izin, membangun profil pengguna. Beberapa proyek sedang menyusun dan menyajikan perilaku dan karakteristik on-chain pengguna dengan cara yang berbeda.

Aplikasi Data On-Chain

  1. Penentuan pengguna yang tepat: Pihak proyek dapat menganalisis data on-chain untuk menemukan pengguna awal yang memenuhi kriteria tertentu, melakukan pemasaran yang tepat atau airdrop.

  2. Penghargaan untuk perilaku bernilai: Perilaku bernilai tinggi pengguna di on-chain pada akhirnya akan mendapatkan imbalan, bahkan jika tidak datang dari pihak proyek asli, bisa jadi dari proyek lain yang mengakui nilai perilaku tersebut.

  3. Bukti identitas yang dapat dipercaya: Data on-chain memberikan nilai identitas bagi pengguna tanpa perlu bukti tambahan. Perilaku dan prestasi sejarah pengguna dapat diverifikasi secara publik melalui blockchain.

  4. Pembangunan hubungan sosial: Berdasarkan data on-chain, dapat dibangun komunitas yang lebih nyata dan efisien, serta mencapai manajemen hak akses dan otentikasi identitas yang otomatis.

  5. Keputusan investasi yang didorong oleh data: Dengan menganalisis data transaksi on-chain, investor dapat memperoleh wawasan pasar yang berharga untuk membantu keputusan investasi.

Prospek Masa Depan

Seiring dengan perkembangan ekosistem Web3, kita dapat memprediksi lebih banyak skenario aplikasi yang berbasis data on-chain, seperti penilaian kredit terdesentralisasi, aplikasi identitas di metaverse, dan lain-lain. Dalam waktu dekat, pengguna saat menggunakan aplikasi Web3, tidak akan lagi memulai dari nol, melainkan membawa gambar dan label on-chain mereka sendiri, dan dapat bergerak bebas di berbagai aplikasi.

Perlu dicatat bahwa meskipun data on-chain membawa banyak peluang, teknologi dan aplikasi terkait masih berada pada tahap awal dan menghadapi tantangan seperti manajemen banyak alamat dan optimasi pengalaman pengguna. Namun, jika Web3 akhirnya dapat memberikan distribusi nilai yang lebih adil dan pengalaman penggunaan yang lebih baik bagi pengguna, maka semua ini adalah sepadan dan mewakili arah perkembangan yang benar.

Bagi para pengusaha dan investor, jalur derivatif data menyimpan peluang besar. Meskipun saat ini sulit untuk menentukan proyek spesifik mana yang akan berhasil, bertaruh pada arah yang benar, tim yang handal, dan terus mengeksplorasi dalam beberapa tahun ke depan akan menjadi pilihan yang bijak.

Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
  • Hadiah
  • 6
  • Bagikan
Komentar
0/400
ShitcoinConnoisseurvip
· 22jam yang lalu
Data kini menjadi aset
Lihat AsliBalas0
ProbablyNothingvip
· 07-04 16:50
Sangat optimis terhadap data chain
Lihat AsliBalas0
StableGeniusDegenvip
· 07-04 16:37
Penambangan benar-benar wangi
Lihat AsliBalas0
ForkMongervip
· 07-04 16:30
Data adalah nilai emas
Lihat AsliBalas0
SelfStakingvip
· 07-04 16:29
Data adalah kekayaan
Lihat AsliBalas0
OldLeekConfessionvip
· 07-04 16:28
Data adalah masa depan
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)