【链文】7 Agustus, berita bahwa beberapa akun YouTube yang sebelumnya telah menerbitkan berita tentang Aset Kripto dan tips investasi telah dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, digunakan untuk mempromosikan Bot penipuan yang mencuri Aset Kripto. Bot tersebut menyembunyikan smart contract yang bertujuan untuk mencuri Aset Kripto. Hingga saat ini, lebih dari 256 ETH telah dicuri.
Seorang peneliti ancaman senior dari perusahaan keamanan, Alex Delamottea, dalam sebuah laporan menyatakan bahwa penipuan ini "meluas dan berkelanjutan" setidaknya sejak tahun 2024, dan menyebar melalui video YouTube yang dibagikan di media sosial, yang menawarkan tips untuk menerapkan Bot Aset Kripto dan kode smart contract. Setelah korban menerapkan smart contract, dompet penyerang akan ditambahkan dan disembunyikan dengan menyamar sebagai alamat transaksi. Ketika pengguna mengisi ulang kontrak, penipu dapat mencuri dana. Korban harus mengisi ulang kontrak agar penipuan ini berhasil.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
OfflineNewbie
· 15jam yang lalu
lagi terjebak, sangat menyedihkan
Lihat AsliBalas0
MetaverseLandlord
· 08-09 05:06
Dianggap Bodoh semakin beragam.
Lihat AsliBalas0
Chichipipi
· 08-07 06:46
suckers tidak akan pernah hilang suckers tidak akan pernah hilang suckers tidak akan pernah hilang
Akun YouTube telah diretas oleh Hacker dan Bot penipuan telah mencuri 256ETH.
【链文】7 Agustus, berita bahwa beberapa akun YouTube yang sebelumnya telah menerbitkan berita tentang Aset Kripto dan tips investasi telah dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, digunakan untuk mempromosikan Bot penipuan yang mencuri Aset Kripto. Bot tersebut menyembunyikan smart contract yang bertujuan untuk mencuri Aset Kripto. Hingga saat ini, lebih dari 256 ETH telah dicuri.
Seorang peneliti ancaman senior dari perusahaan keamanan, Alex Delamottea, dalam sebuah laporan menyatakan bahwa penipuan ini "meluas dan berkelanjutan" setidaknya sejak tahun 2024, dan menyebar melalui video YouTube yang dibagikan di media sosial, yang menawarkan tips untuk menerapkan Bot Aset Kripto dan kode smart contract. Setelah korban menerapkan smart contract, dompet penyerang akan ditambahkan dan disembunyikan dengan menyamar sebagai alamat transaksi. Ketika pengguna mengisi ulang kontrak, penipu dapat mencuri dana. Korban harus mengisi ulang kontrak agar penipuan ini berhasil.